1. Pelatihan teknis dan pendampingan dalam proyek IT.
  2. Menyediakan system simulasi IT yang komprehensif dengan berbagai macam hardware dan software
Pelatihan Jabnet Academy
Pelatihan Simulasi Fiber To The Home (FTTH)
  1. Pelatihan teknis dan pendampingan dalam poyek IT kami akan mengajarkan Sertifikasi Jabnet Academy, adalah program sertifikasi berstandar Internasional yang dikeluarkan oleh MikroTik yang ditujukan kepada network engineer dalam mengelola jaringan menggunakan perangkat MikroTik. Sertifikasi MTCNA atau MikroTik Certified Network Associate merupakan program sertifikasi tingkat dasar MikroTik yang ditujukan kepada teknisi pada tingkatan entry-level.
    Dengan memiliki sertifikat MTCNA maka seorang Network Engineer telah memvalidasi kemampuan dan keahlian mereka dalam memahami dasar – dasar networking seperti instalasi, konfigurasi, operasional, dan memecahkan masalah pada jaringan router MikroTik.
  2. Deskripsi Pelatihan FTTH
    Di era digitalisasi saat ini, kecepatan akses komunikasi adalah fokus utama untuk terus dikembangkan. Salah satu teknologi yang menjadi andalan dalam komunikasi adalah teknologi Fiber Optic. Teknologi ini merupakan yang terdepan dalam kecepatan dan efektifitas akses komunikasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Pada pelatihan ini, kita akan belajar tentang dasar fiber optic, jaringan dan komponen dalam teknologi akses fiber optic, hingga jaringan FTTH yang banyak digunakan untuk akses internet ke rumah-rumah.

    Tujuan Umum Pelatihan
    Peserta dapat menyusun konfigurasi jaringan akses yang tepat sesuai kebutuhan dan medan atau kondisi alam untuk kepentingan akses jaringan internet di Indonesia

    Tujuan Khusus Pelatihan
    1. Peserta memahami konsep dasar dari penggunaan fiber optic dalam konstruksi jaringan.
    2. Peserta memahami peran dan pentingnya fiber optic dalam konektivitas jaringan
    3. Peserta mengetahui komponen utama dalam sistem fiber optic untuk mengoptimalkan kinerja fiber optic
    4. Peserta memahami konsep dasar dari broadband dan arsitektur jaringan
    5. Peserta dapat mengetahui konfigurasi Jaringan Optik yang tepat sesuai dengan kebutuhan akses yang ada
    6. Peserta memahami karakteristik, arsitektur dan spesifikasi teknologi jaringan yang umum digunakan di Indonesia
    7. Peserta dapat menentukan sebanyak apa splitter yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan jaringan suatu wilayah
    8. Peserta memahami topologi umum jaringan ke berbagai jenis pengguna sehingga dapat menentukan topologi yang tepat
    9. Peserta dapat memahami aplikasi FTTH sebagai topologi paling umum dalam jaringan akses
    10. Peserta dapat menentukan konfigurasi perangkat dan kabel dalam teknologi FTTH yang disesuaikan dengan kebutuhan
    11. Peserta dapat menghitung loss budget yang dihasilkan dalam konfigurasi teknologi FTTH tertentu
    12. Peserta memiliki sikap mendahulukan kebutuhan pelanggan dalam aplikasi jaringan FTTH tertentu